Anak Usia 2 Tahun Sering Marah? Bisa Jadi Ini Fase Terrible Two

Oleh MinDira | 16 Januari 2026 di Artikel
Bagikan artikel ini

Apakah Ayah dan Bunda sering menghadapi anak usia 2 tahun yang mudah marah, menangis keras, melempar barang, atau menolak hampir semua permintaan? Tenang, kondisi ini bukan karena anak nakal. Para ahli menyebut fase ini sebagai Terrible Two, yaitu tahapan perkembangan yang wajar pada anak usia sekitar 18–36 bulan. Fase ini memang melelahkan bagi orang tua, tetapi di balik perilaku yang tampak “sulit”, sebenarnya anak sedang mengalami lompatan besar dalam perkembangan emosi dan kemandirian. Baca Juga : Kurangnya Empati pada Anak: Penyebab, Tanda, dan Cara Mengatasinya

Apa Itu Fase Terrible Two?

Para ahli perkembangan anak sepakat bahwa Terrible Two bukan fase kenakalan, melainkan tahap perkembangan penting dalam pembentukan emosi, kemandirian, dan identitas diri anak.

  1. Fase Pembentukan Identitas Diri. Ahli perkembangan menyebut Terrible Two sebagai masa ketika anak mulai menyadari konsep “aku”. Anak memahami bahwa ia adalah individu terpisah dari orang tuanya dan mulai ingin mengambil keputusan sendiri, menolak hal yang tidak ia inginkan, dan menunjukkan preferensi pribadi. Inilah awal dari perkembangan rasa mandiri.
  2. Ketidakseimbangan Antara Emosi dan Kontrol Diri. Menurut pakar neurologi anak, pada usia 2 tahun seperti bagian otak emosi berkembang pesat, bagian otak pengendali emosi dan logika belum matang. Akibatnya, anak merasakan emosi yang besar, tetapi belum mampu menenangkan dirinya sendiri. Tantrum adalah bentuk luapan emosi, bukan manipulasi.
  3. Frustrasi Karena Kemampuan Bahasa Masih Terbatas Psikolog anak menjelaskan bahwa anak usia 2 tahun sering kali melakukan sudah tahu apa yang diinginkan dan belum mampu mengungkapkannya dengan jelas. Kesenjangan inilah yang menimbulkan frustrasi dan kemarahan.
  4. Proses Belajar Mengatur Emosi. Para ahli menekankan bahwa Terrible Two adalah fase latihan regulasi emosi. Anak sedang belajar dalam mengenali perasaan, mengekspresikan emosi, dan memahami Batasan. Namun, anak belum bisa melakukannya sendiri dan sangat membutuhkan pendampingan orang dewasa.

Mengapa Anak Usia 2 Tahun Mudah Marah

Berikut ini alasan kenapa anak usia 2 tahun mudah marah seperti : 

  1. Otak Emosi Berkembang Lebih Cepat dari Logika. Ahli perkembangan anak menjelaskan bahwa bagian otak yang mengatur emosi (limbic system) berkembang lebih cepat dibandingkan bagian yang mengatur pengendalian diri dan logika (prefrontal cortex). Artinya, anak merasakan emosi sangat kuat, tetapi belum mampu mengelolanya.
  2. Keterbatasan Bahasa Membuat Anak Frustrasi. Psikolog anak menyebutkan bahwa pada usia 2 tahun, kosakata anak masih terbatas. Ketika keinginannya tidak dipahami atau tidak terpenuhi, anak akan meluapkannya lewat tangisan atau amarah.
  3. Dorongan Kuat untuk Mandiri. Menurut para pakar parenting, anak usia 2 tahun mulai membangun rasa “aku bisa sendiri”. Penolakan seperti “nggak mau”, “aku aja” atau “tidak!”
    adalah bagian dari proses ini, bukan bentuk pembangkangan.

Tanda-Tanda Anak Sedang Mengalami Terrible Two

Beberapa ciri yang umum anak sedang mengalami Terrible Two muncul seperti : 

  1. Mudah tantrum saat keinginan tidak terpenuhi
  2. Menolak bantuan orang tua
  3. Sering berkata “tidak”
  4. Emosi berubah cepat
  5. Menangis atau marah tanpa sebab yang jelas menurut orang dewasa

Jika tanda-tanda ini muncul, orang tua tidak perlu panik. Ini adalah fase perkembangan yang sementara dan bisa dilewati dengan pendampingan yang tepat.

Cara Menyikapi Anak di Fase Terrible Two Menurut Ahli

Berikut ini adalah cara menyikapi anak di Terrible Two seperti :

  1. Tetap Tenang dan Konsisten. Ahli parenting menekankan bahwa reaksi orang tua sangat memengaruhi emosi anak. Anak belajar regulasi emosi dari orang tuanya.
  2. Validasi Perasaan Anak. Alih-alih langsung melarang, coba ucapkan “Kamu lagi marah ya, karena mainannya diambil.” Ini membantu anak merasa dipahami, meski aturan tetap dijalankan.
  3. Beri Pilihan Sederhana. Psikolog anak menyarankan memberikan dua pilihan sederhana agar anak merasa memiliki control “Mau pakai baju merah atau biru?”
  4. Bangun Kemampuan Bahasa dan Emosi Anak. Sering mengajak anak berbicara, membacakan buku, dan menamai emosi (“senang”, “kesal”, “sedih”) membantu anak mengekspresikan perasaan dengan lebih sehat.

Dampingi Fase Terrible Two Anak Bersama Mandira.id

Para ahli sepakat bahwa Terrible Two adalah fondasi perkembangan emosi dan kemandirian anak. Dengan pendampingan yang hangat dan konsisten, fase ini justru membantu anak tumbuh menjadi pribadi yang percaya diri dan mampu mengelola emosinya di masa depan. Bagi orang tua, fase ini memang menantang. Namun, dengan pemahaman yang tepat, Terrible Two bisa menjadi momen belajar baik bagi anak maupun orang tua.

Fase Terrible Two bisa menjadi masa yang penuh tantangan bagi orang tua, tetapi juga menyimpan peluang besar untuk membangun kedekatan dan fondasi emosi anak. Di tahap ini, anak membutuhkan pendampingan yang tepat bukan hanya kesabaran, tetapi juga stimulasi yang mendukung perkembangan bahasa, emosi, dan kemandiriannya.

Melalui buku-buku anak berkualitas dan pendekatan literasi yang hangat, Mandira.id hadir untuk membantu orang tua mendampingi anak melewati fase ini dengan lebih tenang dan bermakna. Berikut ini adalah rekomendasi buku Mandira.id sesuai kategori yang tersedia di Mandira.id

Back to Al-Qur'an & Hadits

Cocok untuk orang tua yang ingin mengenalkan nilai-nilai Islam dengan cara yang menyenangkan dan membumi.

  • Learning Islam For Kids – pengenalan dasar tentang Islam secara ringan dan aplikatif.
  • Wow Amazing Series – kisah-kisah luar biasa dari dunia Islam yang memukau anak-anak.
  • SabaQu for Muslim Kids – cara seru belajar Al-Qur’an dan nilai-nilai Islam lewat permainan.
  • Kisah Para Sahabat Rasulullah SAW – cerita inspiratif penuh teladan untuk anak-anak Muslim.

Explore The Knowledge

Mendukung rasa ingin tahu dan kecintaan anak terhadap ilmu pengetahuan sejak dini.

  • Confidence in Science – membangun kepercayaan diri anak dalam dunia sains.
  • How and Why – menjawab rasa ingin tahu anak dengan penjelasan yang sederhana.
  • Series Ilmuwan Muslim – mengenalkan tokoh-tokoh sains Muslim dengan bahasa anak.
  • Aesop’s Fables Read & Play – kisah moral klasik yang bisa dibacakan sambil bermain.
  • Little Mathematician – pengenalan konsep matematika yang mudah dan menyenangkan.

First Step Learning

Ideal untuk anak usia dini yang sedang dalam masa emas tumbuh kembang dan pembentukan karakter.

  • New Halo Balita – seri klasik yang disukai banyak orang tua untuk bonding dan edukasi dini.
  • Nabiku Idolaku Balita – mengenalkan kisah nabi-nabi secara lembut dan sesuai usia.
  • Funtastic Learning – aktivitas edukatif seru yang bisa dimainkan sambil belajar.
  • Baby All Baby – buku pertama si kecil untuk mengenal dunia di sekitarnya.
  • Healthy Kids – membiasakan hidup sehat dan mengenalkan kebiasaan baik sejak dini.

Ingin melengkapi koleksi buku anak di rumah? Di Mandira.id dapat mendapatkan buku anak premium berkualitas dengan berbagai pilihan program pembayaran yang fleksibel:

  1. Program Cash - Langsung beli sesuai harga, lihat produknya disini
  2. Program Arisan - Beli buku sambil menabung bersama teman-teman, lihat informasi selangkapnya disini
  3. Program Tabungan Buku - Nabung dahulu dan dapatkan koleksi buku impian jadi milik si kecil, lihat informasinya selangkapnya disini

Yuk, kunjungi Mandira.id sekarang dan pilih koleksi buku terbaik untuk si kecil! Klik di sini untuk cek koleksi dan program lengkapnya di Mandira.id!

Tags