Mandira Dian Semesta
4 Makanan yang Bisa Menghambat Tumbuh Kembang Anak
4 Makanan yang Bisa Menghambat Tumbuh Kembang Anak By admin / 29 August 2019

Dalam masa tumbuh kembang, tentu anak-anak membutuhkan penanganan yang tepat. Tentu kita ingin agar anak-anak bisa tumbuh sehat dan cerdas kan Bund. Tapi ternyata tidak semua makanan baik bagi pertumbuhannya. Jangan sampai, Bunda menyia-nyiakan masa tumbuh kembang si kecil ya. Berikut ini ada 4 makanan yang bisa menghambat tumbuh kembang anak lho. Apa saja, yuk langsung scroll ke bawah.



  1.  Makanan dengan wadah plastik


Seorang ahli mengungkapkan bahwa wadah plastik bisa membuat makanan jadi mengandung pthalaes. Zat ini bisa mengganggu hormon yang berkaitan dengan perkembangan otak bayi. Maka pastikan Bunda memilih wadah plastik yang aman dan dibersihkan secara tepat ya Bund. Jadi, bukan hanya makanannya tapi wadahnya juga harus menjadi perhatian.



  1.  Daging olahan seperti sosis dan nugget


Anak-anak pada umumnya pasti senang mengonsumsi makanan olahan seperti nugget maupun sosis. Namun, siapa sangka kalau makanan seperti ini berbahaya bagi si kecil. Sosis mengandung lemak jenuh dan sodium yang bisa meningkatkan risiko sakit jantung. Bahkan terlalu sering mengonsumsi daging olahan dapat menyebabkan terkena risiko lebih tinggi sakit leukemia dan tumor otak. Serem banget kan? Untuk itu, awasi jumlah konsumsi jajanan ini pada anak-anak ya Bunda.



  1.  Mie instan


Makanan ini tidak memiliki kandungan gizi apa pun. Bahkan justru MSG di dalamnya berbahaya bagi perkembangan otak anak. Untuk itu, sebaiknya batasi konsumsi mie instan pada si kecil ya Bunda.



  1.  Makanan berwarna cerah


Snack atau permen dengan warna cerah sebaiknya mulai dikurangi. Warna-warna cerah memang biasanya disukai oleh anak-anak. Namun sebenarnya makanan dengan pewarna buatan ini tidak baik bagi tumbuh kembang anak. Pewarna buatan akan memicu perilaku seperti hiperaktif dan juga meningkatkan risiko kanker anak.


Nah, sudah jelas ya sekarang, itu tadi 4 makanan yang bisa berbahaya dan menghambat tumbuh kembang anak. Mulai sekarang ayo awasi lebih ketat kebiasaan makan anak-anak kita. Supaya si kecil bisa terus sehat dan tumbuh menjadi anak yang cerdas seperti dambaan para orang tua.