Mandira Dian Semesta
5 Mainan Anak yang Berbahaya untuk Mata
5 Mainan Anak yang Berbahaya untuk Mata By admin / 16 September 2019

Setiap anak pasti suka mainan, dan orang tua atau kakek nenek juga suka memberi mereka mainan. Tapi tidak semua mainan baik untuk anak, lho, Bunda. Ada beberapa mainan yang tampaknya mengasyikkan justru bisa melukai mata, mulai dari cedera mata hingga kebutaan. Serem banget kan? Ini 5 mainan yang bisa melukai mata, simak ya!



  1. Semua jenis mainan dalam bentuk senapan berpeluru


Meski peluru mainan terbuat dari bahan yang ringan dan lembut (cushy darts) tetap saja berbahaya. Karena peluru bisa terlempar hingga 22 meter. Jadi, tentu saja berbahaya jika terkena mata. Yang lebih ironis lagi, peluru mainan ada yang terbuat dari manik-manik dan dijual dengan harga yang sangat terjangkau.



  1. Senapan air


Mainan ini banyak dijual oleh penjual keliling maupun di toko-toko mainan. Anak-anak sering menggunakannya dalam jarak dekat dan diarahkan pada wajah. Tentu saja berbahaya karena memiliki potensi mencederai mata.



  1. Mainan tongkat, pedang atau senapan dengan bayonet


Mainan semacam ini memiliki harga beragam di pasaran mulai dari puluhan hingga ratusan ribu rupiah. Tentu saja bahayanya sudah jelas ya Bunda.



  1. Mainan pancing


Untuk anak-anak usia balita mereka belum bisa mengkoordinasi gerakan tangan mereka dengan baik. Mainan ini bisa membahayakan orang-orang di sekitarnya saat mata pancing terlempar atau melukai mata temannya.



  1. Senter laser atau senter dengan sinar terang (LED)


Senter ini mudah didapat dengan harga 2.000 hingga 5.000 rupiah. Bahaya dari senter laser adalah bisa menyebabkan cacat mata permanen karena intensitas cahayanya cukup tinggi. Sedangkan senter LED bisa menyebabkan kebutaan sementara, hal ini bisa bikin anak jatuh dari tangga atau mengalami hal-hal buruk lainnya.


Nah, itu tadi ya Bunda 5 mainan yang berbahaya untuk mata. Jadi, sebaiknya awasi selalu jika anak-anak sedang bermain. Jangan lupa untuk meluangkan waktu bermain bersama si kecil ya Bund. Agar mainan mereka, tidak melukai diri sendiri atau teman-teman mereka yang lainnya. Semoga informasi ini berguna ya Bunda.