Permainan asah otak memang banyak jenisnya untuk anak. Apalagi di zaman yang semakin maju dan modern seperti sekarang ini. Dan salah satu yang cukup populer adalah mainan bongkar pasang yang dikenal dengan lego. Nah, berikut ini 4 jenis permainan lego sesuai dengan tahapan tumbuh kembang anak. Langsung tengok yuk.
- Duplo
Jenis lego yang tiap potongannya mempunyai ukuran lebih besar dari biasanya. Jadi Bunda tidak perlu khawatir kalau Duplo bakal termakan oleh si kecil ya. Duplo bisa dimainkan untuk anak usia 3 tahun ke atas. Bukan hanya potongan lego saja tapi juga ada aneka ragam figur-figur lucu misalnya hewan, manusia dan tumbuhan.
- Junior
Mirip dengan Duplo, perbedaannya pada tingkat kerumitan saja. Lego Junior ukurannya lebih kecil dibanding Duplo. Lego Junior juga memiliki tema sendiri, misalnya pemadam kebakaran atau tema princess. Dijamin si kecil pasti jatuh cinta dengan lego yang satu ini.
- Machines
Lego jenis ini termasuk yang sulit untuk dirangkai. Jika si kecil sudah bisa memainkan lego ini berarti dia sudah cukup besar dan tumbuh sebagai anak yang cerdas dan kreatif. Jenis Machines hampir sama dengan System, tapi dengan skala yang lebih kecil. Tentu saja dengan skala yang lebih kecil, tingkat kesulitannya akan semakin tinggi.
- Wedo
Yang terakhir adalah Wedo. Jenis ini paling sering ditemui banyak orang. Tapi siapa sangka Lego ini justru yang paling sulit dirangkai. Tidak hanya anak-anak, orang dewasa pun juga senang memainkan lego yang satu ini, lho. Potongan lego ini yang kecil dan sedikit random bakal mengasah imajinasi si anak untuk berkelana dengan bebas.
Nah, itu tadi 4 jenis permainan lego sesuai tahapan tumbuh kembang anak ya Bunda. Permainan ini memang legendaris dan seru banget. Tidak hanya anak-anak tapi orang dewasa juga masih banyak yang suka memainkannya. Semoga artikel ini bermanfaat ya. Kalau si kecil sudah sampai main lego di tahap yang mana nih?