Member MDS – Bagaimana nih, Yah? Istri di rumah ngomel gara-gara uang belanja kurang? Atau mungkin sudah merasa kalau pekerjaan yang dilakoni Ayah itu tidak proporsional lagi, antara pendapatan dan waktu serta tenaga yang dicurahkan tidak sebanding? Di saat yang bersamaan, mungkin Ayah juga berpikir, kalau resign atau berhenti dari pekerjaannya, nanti ngasih makan anak pakai apa. Kompor di dapur kan mesti ngebul. Hem. Bingung? Tenang, Yah, ada solusinya kok. Kita akan bahas rinci di sini.

Bagi Ayah-Ayah yang sedang dalam kondisi kebingungan seperti di atas, perencanaan yang matang jadi sangat penting. Betul, Allah yang menentukan, Allah pula yang memberi rizki. Namun, perencanaan yang matang adalah bentuk ikhtiar kita sebagai hamba. Ikhtiar dulu baru berserah. Ikat dulu kudanya, baru pasrahkan pada Allah. Begitulah analoginya.

Sebelum resign, Ayah mesti ambil ancang-ancang. Istilahnya, side job. Jadi, setelah resign, Ayah sudah punya sumber pemasukan yang bisa diandalkan sebelum mulai bekerja di perusahaan lain. Namun, andai tak berniat untuk melamar kerja di tempat lain pun, sangat banyak side job yang bisa ditekuni, dijadikan profesi, dan dijadikan sumber utama pendapatan.

Salah satunya adalah dengan menjadi book advisor atau reseller Mandira. Pekerjaan satu ini tidak memakan waktu dan tenaga yang banyak. Ayah bisa mengerjakannya kapan saja. Bisa dilakukan di jam istirahat, bisa dikerjakan di rumah sesudah pulang kerja, atau di manapun.

Sebagai book advisor atau reseller, yang perlu Ayah lakukan adalah memperkenalkan buku-buku dan perangkat edukasi Mandira ke banyak keluarga hingga mereka tergerak untuk membelinya. Ayah bisa bergerak di akun-akun media sosial yang dimiliki. Dan semua bisa diperhitungkan. Maksudnya begini. Misal, Ayah punya teman Facebook sebanyak 500 orang. Katakan, 20% saja teman Facebook Ayah mau membeli buku-buku atu perangkat edukasi yang Ayah unggah, artinya, ada 100 orang yang akan membelinya.

Nah, komisi per item yang terjual itu rata-rata 200 ribu. Jadi, 100 teman Facebook yang membeli itu, dikai 200 ribu, maka 20 juta sudah bisa Ayah kantongi. Bayangkan, ini baru dari Facebook saja. belum dari media-media lainnya, belum dari kontak WhatsApp Ayah. Waw. Sekarang coba bandingkan, sebagai karyawan, berapa gaji Ayah.

Sebagai book advisor atau reseller Mandira, yang mesti dipertimbangkan juga adalah masalah waktu. Tidak ada jam kerja, tidak ada ketentuan kapan masuk kapan pulang. Ayah akan punya banyak waktu yang bisa dihabiskan bersama istri, bersama buah hati, bahkan juga bisa dipakai untuk mengembangkan bisnis yang sedari dulu Ayah impi-impikan. Memang, ketakutan banyak Ayah untuk berbisnis adalah ketidaktentuan penghasilan. Cukup bisa dipahami karena Ayah punya tanggungan keluarga. Tapi, dengan menjadi book advisor atau reseller Mandira, dua hal yang menjadi kekhawatiran banyak Ayah untuk mulai berbisnis itu teratasi, yakni waktu luang dan kepastian penghasilan. Semuanya sudah Ayah miliki.

Kemudian, bagaimana caranya jadi book advisor atau reseller Mandira. Mudah! Ayah tinggal daftar jadi member MDS. Setelah terdaftar sebagai member MDS, Ayah sudah bisa langsung bergerak.

Nah, sebagai member MDS, Ayah akan mendapatkan banyak mentor yang sudah terlebih dahulu sukses sebagai member MDS. Nanti, di dalam grup whatsApp atau di acara tatap muka, Ayah akan mendapat banyak insight tentang bagaimana praktiknya, secara mendetail, untuk sukses sebagai member MDS. Supaya bisa mendapat keuntungan puluhan juta setiap bulannya.

Dan tak sampai di situ, sebagai member MDS, Ayah punya kesempatan besar untuk meraih berbagai reward yang disediakan oleh Mandira. Dan tak sampai di situ, sebagai member MDS, Ayah tak perlu simpan stok barang atau harus repot-repot packing dan membawanya ke jasa pengiriman. Tidak. Yang perlu Ayah lakukan adalah menjualnya. Setelah itu, tinggal laporan pada admin di kantor Mandira. Nanti barang langsung diantar ke pembeli yang sudah Ayah gaet. Mending, langsung daftar jadi member MDS deh. Nanti, biar Ayah langsung rasakan keuntungan dan kenikmatannya.