Mandira Dian Semesta
Nabiku Idolaku, Board Book Lucu yang Mendunia
Nabiku Idolaku, Board Book Lucu yang Mendunia By admin / 07 August 2018

Board book lucu asal Indonesia, Nabiku Idolaku buah kreasi Penerbit Pelangi Mizan, sepertinya tidak akan hanya dinikmati oleh Ayah Bunda di tanah air saja. Pasalnya, pertengahan April lalu, board book lucu yang menanamkan sifat keteladanan para nabi ini mencuri perhatian di acara London Book Fair 2018.


Acara tersebut merupakan even tahunan yang memamerkan buku-buku terbaik dari seluruh dunia. Dan salah satu di antaranya adalah Nabiku Idolaku. Keren, bukan! Bunda Sari Meutia, CEO Pelangi Mizan dan rombongan yang hadir mengaku bangga melihat bagaimana board book Nabiku Idolaku diapresiasi. Stand tempat dipamerkannya karya penerbit Pelangi Mizan ini tak henti didatangi.


Ada cerita unik tentang ini. Jadi, dilansir dari laman Pelangi Mizan, salah seorang praktisi penerbitan dari Dubai, Uni Emirat Arab, meminta untuk memboyong beberapa buku untuk dipamerkan kepada rekannya. “Boleh saya pinjam ini lima menit saja untuk diperlihatkan ke teman-teman saya di stand?” pintanya setelah sekian lama menikmati sendiri.


Ayah Bunda sekalian, hadirnya seri Nabiku Idolaku di acara bergengsi tersebut membuktikan bahwa kualitas board book lucu satu ini memang tidak sembarangan. Selain dari sisi konten, tak sedikit praktisi perbukuan dunia yang menyampaikan kekagumannya pada kualitas ilustrasi Nabiku idolaku. Bahkan ada yang sampai berkelakar bilang bahwa ilustrasi Nabiku Idolaku itu mesti dipamerkan di sebuah pertunjukkan seni.


Nah, unikanya, di indonesia sendiri, periode April lalu itu, Nabiku Idolaku masih dalam masa pre-order. Lantas, melihat dari apa yang berlangsung, cukup membanggakan bahwa di usia yang bisa dibilang masih muda, Nabiku Idolaku sudah diapresiasi dunia.


Selain board book lucu Nabiku Idolaku, produk Pelangi Mizan lainnya yang dipamerkan di London Book Fair 2018 itu adalah Puppet Book. Tak jauh berbeda nasibnya dengan Nabiku Idolaku, Puppet Book juga disambut hangat oleh masyarakat luas di sana. Jika dirangkum, pujian yang dilayangkan pada perpaduan antara buku, boneka, dan audio ini adalah kata inovasi.


Kebanyakan pujian tersebut datang dari negara-negara berpenduduk mayoritas Muslim seperti Turki dan Uni Emirat Arab. Selain itu, komunitas penerbit Islami di Inggris juga tak bisa menyembunyikan rasa terkesimanya. Katanya, Puppet Book itu perlu ditiru penerbit-penerbit muslim anak di seluruh dunia. Gabungan antara buku, boneka, dan audio itu merupakan bentuk yang sangat pas dalam menanamkan nilai-nilai islami pada anak.


Sebetulnya, Nabiku Idolaku ini bukan produk Pelangi Mizan pertama yang diapresiasi dunia. Sebelumnya sudah ada seri Ilmuwan Muslim. Bahkan, seri Ilmuwan Muslim ini sudah dialih bahasakan ke dalam bahasa Inggris. Ayah Bunda, mengetahui ini semua, betapa membanggakannya kita sebagai orang Indonesia, ya.


Capaian-capaian seperti yang baru diraih board book lucu Nabiku Idolaku dan produk Pelangi Mizan lainnya tidak lah datang dengan mudah. Itu semua tentu merupakan hasil dari kerja keras dan dedikasi penerbit yang masuk ke dalam kelompok Mizan tersebut. Bisa dilihat, memang, kualitas merupakan satu hal yang dijaga oleh Pelangi Mizan. Dan penting untuk dicatat, buku-buku yang diapresiasi dunia ini tidak dibuat untuk tujuan itu, melainkan untuk memastikan ketersedian buku-buku berkualitas yang bisa jadi teman anak dan sarana untuk mengoptimalkan potensi-potensi selama masa tumbuh kembang mereka. Tapi kalau memang akhirnya diakui dunia, sudah begitu takdirnya.


Ayo, Ayah Bunda! Petik manfaat dari kreasi-kreasi anak negeri ini. Jangan sia-saiakan kesempatan putra putrinya untuk tumbuh optimal bersama buku-buku yang didistribusikan oleh Mandira Dian Semesta, salah satunya dengan board book lucu Nabiku Idolaku.