Buku anak kisah nabi yang beredar di pasaran jumlahnya cukup banyak. Namun, di Mandira Dian Semesta, buku Nabiku Idolaku terbitan Pelangi Mizan jadi yang paling laris. Lantas, mengapa Nabiku Idolaku jadi buku yang paling banyak diburu? Kita bedah, yu! Simak paparan berikut ya.
Paket buku Nabiku Idolaku ini terdiri dari 25 Jilid Kisah Nabi, 3 Jilid Utama Kisah Nabi, dan 6 Jilid Kisah Tokoh-Tokoh dalam Al-Qur’an. Dari hal ini, bisa dilihat betapa komplitnya paket buku anak kisah nabi satu ini. Dengan gaya penuturan dan gaya ilustrasi yang khas, jika sudah membaca Nabiku Idolaku, ada kemungkinan bagi anak untuk menghabiskan seluruh jilid dan enggan beranjak ke buku lain dengan tema serupa. Sebab, ada rasa nyaman yang ditimbulkan. Pernah dengan istila ‘pewe’ atau posisi wenak, nah kurang lebih seperti itu lah yang terjadi. Hal ini juga tentunya positif bagi keutuhan pemahaman anak dalam mengenali kedua puluh lima kisah nabi.
Kemudian, Nabiku Idolaku ini dirancang untuk menyampaikan ragam ilmu dan nilai-nilai budi pekerti melalui beragam pintu masuk. Misalnya, masuk dari format board book yang ramah di tangan anak dan dari sisi visualnya. Jadi, semula anak menyukai desainnya, sampai pada gilirannya pesan yang berada di dalam konten buku pun bisa masuk ke alam pikiran anak. Ini adalah poin terpenting, yakni kesesuaian usia.
Banyak buku anak kisah nabi yang dibuat sebagaimana buku pada umumnya, ada ceritanya, ada gambarnya, sudah. Berbeda dengan Nabiku Idolaku, buku ini dirancang dengan memperhatikan sisi psikologis anak dan karakteristik belajar anak. Tak heran, dari testimoni yang diberikan para orangtua, mereka mengaku anaknya tak bosan-bosan bolak-balik bukunya.
Nah, Ayah Bunda, ingatlah ini. Pesan yang baik bisa tidak diterima seseorang hanya karena cara menyampaikan pesannya tidak baik. Begitu pun dengan buku anak, pesan yang baik bisa tidak diterima anak hanya karena cara menyampaikannya tidak tepat.
Ini sudah disinggung di atas. Untuk anak nol sampai tiga tahun, ilustrasi di dalam buku Nabiku Idolaku berperan untuk mengunci perhatian anak pada buku. Khusus untuk anak nol sampai satu tahun, ilustrasi di buku juga membantu anak untuk melatih kemampuan melihatnya, kemampuan fokusnya. Nah, di saat bersamaan, Ayah dan Bunda bacakan kisahnya. Biarkan ceritanya masuk ke semesta berpikir anak, biarkan tuturan-tuturan keteladanan mengendap di benak mereka. Kemudian, khusus untuk balita yang sedang belajar bicara, kisah yang dibacakan ini sangat tepat untuk untuk mengisi pembendaharaan kata yang tengah mereka serap.
Sementara untuk anak yang sudah mulai bisa membaca, gaya bertutur Nabiku idolaku yang khas, yang pendek-pendek, singkat, dan jernih membuat isi ceritanya mudah dipahami serta sekalgus melatih kemahiran berbahasanya.
Ayah Bunda, jika sudah membedah buku-buku Mandira Dian Semesta, khususnya buku anak kisah nabi satu ini, rasanya seperti tak terelak bahwa kita akan melihat sebundel manfaat hanya dalam satu item. Memang, buku anak yang dirancang berdasarkan penelitian secara mendalam hasilnya kerap optimal.
Oh ya, hampir ketinggalan, di dalam paket buku Nabiku Idolaku juga ada 1 Jilid buku lain bernama Main, Yuk! Ini adalah buku yang menyajikan aneka permainan interaktif. Berbagai game yang ada di dalamnya diolah untuk anak supaya mereka mampu memecahkan suatu masalah atau mencari jalan keluar yang logis dari sebuah kebuntuan. Selain itu, Main, Yuk! Juga membantu menguatkan kesan anak terhadap kisah-kisah para nabi dan rasul yang sudah dibacanya.
Melihat dari itu semua, tak heran buku anak kisah nabi yang diterbitkan Pelangi Mizan ini diburu banyak Ayah Bunda di luar sana.